Ramadhan didepan mata, kita sudah mulai merasakan auranya, hari hari belakangan ini ibadah kita juga sudah mulai dilatih menyambut Ramadhan..
Kemarin kita adakan "Silaturahmi Ulama se Jawa Barat" Dalam Rangka Menyambut Ramadhan 1436 H/ 2015 M. Temanya: "Melalui Peran Ulama, Kita Tingkatkan Kesadaran Ummat dalam Mengelola Konsumsi dan Berkontribusi Terhadap Pemberdayaan Fakir Miskin".
Bersama Wakil Ketua DPRD Jawa Barat, Pak Haris Yuliana, Kepala Departenen Regional II Bank Indonesia Pak Dwi Pranoto, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat Bu Rosmaya Hadi, hadir juga Aa Gym, Para Pimpinan Pesantren dan para ulama.
Kita bersama para ulama akan terus melakukan sosialisasi terhadap kenaikan inflasi yang biasanya terjadi di bulan Ramadhan. Masalahnya ada pada ekspektasi dan psikologis berupa perilaku di bulan Ramadhan. Kalau belanja konsumsi biasa-biasa saja kan tidak ada lonjakan permintaan. Kemudian para pedagang pun tidak akan merubah harga.
Kita meminta kepada masyarakat lewat para ulama untuk tidak mengubah perilaku, yang biasanya menjadi lebih konsumtif di bulan Ramadhan. Yang perlu ditingkatkan di bulan Ramadhan adalah perilaku ketakwaannya.
Karena secara matematika konsumsi tidak meningkat, justru puasa itu memiliki makna bahwa makanan yang masuk ke perut kita lebih sedikit daripada bulan bulan biasanya.
Kita juga secara resmi meluncurkan Early Warning System (EWS) Portal Informasi Harga Pangan (Priangan). Yang akan memberitahu kita tentang perubahan perubahan harga pangan.
*demikian disampaikan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan melalui wall
facebooknya, (6/6/2015).
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Sambut Ramadhan, Gubernur Aher Undang Para Ulama Se-Jabar"
Posting Komentar